Manusia Dan Keindahan
Dari judul di atas mungkin kita sudah biasa dengan Keindahan,
ada banyak alasan kenapa Manusia dan Keindahan itu tidak dapat dipisahkan, ada
yang bilang bahwa manusia tidak dapat hiudp karena tidak ada keindahan, manusia
membutuhkan keindahan untuk mencari inspirasi baru, keindahan adala bagian dari
hidupnya , dan lain-lain.
Jadi apa sebenarnya keindahan itu???.
Keindahan atau
keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau
gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau
kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai
keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan
dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan
budaya. Sebuah "kecantikan yang ideal" adalah sebuah entitas yang
dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu
budaya tertentu, untuk kesempurnaannya.
Pengalaman
"keindahan" sering melibatkan penafsiran beberapa entitas yang
seimbang dan selaras dengan alam, yang dapat menyebabkan perasaan daya tarik
dan ketenteraman emosional. Karena ini adalah pengalaman subyektif, sering
dikatakan bahwa beauty is in the eye of the beholder atau "keindahan itu
berada pada mata yang melihatnya.
Kata benda
Yunani klasik untuk "keindahan " adalah κάλλος, kallos, dan kata
sifat untuk "indah" itu καλός, kalos. Kata bahasa Yunani Koine untuk
indah itu ὡραῖος, hōraios, kata sifat etimologis berasal dari kata ὥρα, hora, yang berarti "jam." Dalam bahasa Yunani Koine,
keindahan demikian dikaitkan dengan "berada di jam (waktu) yang
sepatutnya.
Sebuah buah yang matang (pada waktunya) dianggap
indah, sedangkan seorang wanita muda mencoba untuk tampil lebih tua atau
seorang wanita tua mencoba untuk tampil lebih muda tidak akan dianggap cantik.
Dalam bahasa Yunani Attic, hōraios memiliki banyak makna, termasuk
"muda" dan "usia matang."
Sumber: wikipedia
Jadi Keindahan
itu berasal dari masing-masing opini manusia yang berbeda-beda dan memiliki
banyak arti yang berbeda pula sebagai contoh cari segi seni berbagai orang
pasti menilai keindahan dari seni itu berbeda-beda karena nilai mereka berasal
dari pikiran mereka/ opini yang berbeda.